Life After Graduate : Hidup Setelah Lulus Kuliah

Halo,

Ketika aku akhirnya menyelesaikan kuliah, aku memakai toga dan tersenyum lebar sambil berfoto di depan ikon kampusku, dan mengucapkan salam perpisahan dengan teman-teman seperjuangan, rasanya seperti mencapai sebuah puncak. 

Namun, perasaan senang itu tidak bertahan lama, aku sadar sekali bahwa dunia nyata benar-benar sudah didepan mata. Wisuda adalah pembukanya, pembuka terhadap semua tantangan yang membawa sebuah ketakutan. 

Dunia setelah lulus kuliah sering digambarkan sebagai perjalanan menuju kebebasan tapi kenyataannya gak segampang itu. Di balik semua itu, aku dihadapkan banyak hal, seperti: 

1. Tekanan untuk Menemukan Pekerjaan

Saat baru lulus kuliah aku sering kali diberikan pertanyaan seperti, “Kerja di mana? Apakah bidang ini cocok? Gajinya cukup nggak buat bertahan hidup?” Pertanyaan-pertanyaan ini membuatku muak, seolah-olah ada jam yang tak terlihat yang mendesakku untuk segera menemukan jawabannya.

Mungkin bagi sebagian orang, pekerjaan impian mereka sudah ditangan. Namun, tidak sedikit juga yang mengalami sebuah perjalanan menuju karier yang terasa penuh liku dan ketidakpastian.

2. Realita yang Tidak Sesuai Ekspektasi

Saat aku masih berkuliah. Aku membayangkan hidup setelah lulus jauh lebih bahagia, stabil, menyenangkan dan penuh dengan peluang-peluang yang dapat kuambil. Tapi ternyata realitanya tidak seindah itu. Ternyata rutinitas pekerjaan jauh lebih membosankan daripada kuliah, kerja jauh lebih melelahkan, banyak tanggung jawab finansial yang harus kupikirkan juga, dan jangan lupa persaingannya, persaingan dunia kerja sangat ketat dan beberapa ‘kotor’.

Tidak jarang aku sangat kecewa dengan kenyataan yang pahit, aku sering bertanya pada diriku, “Apakah ini jalan yang kuinginkan?”

3. Kebingungan Menentukan Arah

Tidak semua orang punya rencana matang setelah lulus. Sebagian dari kita mungkin masih mencari jati diri, ragu untuk mengejar passion, atau bahkan terjebak dalam zona nyaman karena takut mengambil risiko. Kita sering merasa terjebak di persimpangan jalan, bingung menentukan langkah apa yang harus diambil selanjutnya.

Namun, di balik segala kebingungan dan ketakutan itu, ada pelajaran-pelajaran berharga yang hanya bisa kita dapatkan dari fase ini:

• Belajar Mandiri: Lulus kuliah adalah momen di mana kita mulai memahami arti sebenarnya dari bertanggung jawab atas hidup kita sendiri mulai dari pekerjaan, keuangan, hingga kesehatan mental kita sendiri.

   

• Eksplorasi: Karena masa ini penuh ketidakpastian, kita punya kesempatan untuk mencoba hal-hal baru, mengeksplorasi bidang yang belum pernah terpikirkan sebelumnya, dan menemukan potensi diri yang tersembunyi.

   

• Menerima Ketidakpastian: Hidup memang tidak selalu pasti, dan itu adalah bagian dari keindahannya. Ketidakpastian mengajarkan kita untuk fleksibel, adaptif, dan terus bergerak maju meski jalannya tak selalu terlihat jelas.

Aku paham, hidup setelah lulus kuliah sering kali terasa menakutkan. Tapi ingat, kamu tidak sendirian. Semua orang pernah melalui fase ini, termasuk aku. Kebingungan adalah bagian dari proses bertumbuh, dan justru melalui proses inilah kita menemukan apa yang benar-benar penting bagi kita.

Jika kamu merasa tersesat, jangan terlalu keras pada dirimu sendiri. Ambil waktu untuk merenung, cobalah hal baru, dan ingat bahwa tidak ada "jalur yang benar" dalam hidup. Semua orang punya perjalanan masing-masing, dan perjalanan ini adalah milikmu untuk dinikmati.

Dan jika kamu butuh bantuan terkait ini, aku akan mengadakan event di hari Jum’at 6 Desember pukul 19.00 WIB yang akan membahas Apa yang Harus Kita Lakukan Setelah Lulus? 
Jika kamu tertarik bisa daftar disini! Link Daftar

Salam Hangat, 
Farhan

Selain itu, aku juga ingin mengajak kamu untuk bergabung di saluran WhatsApp pribadi aku. Di sana, aku akan berbagi tips seputar pandangan hidup, pengembangan diri, dan tentu saja info-info acara menarik lainnya. Aku ingin kita bisa terus saling terhubung dan bertumbuh bersama!

[Link Saluran WhatsApp]